Gambar Sampul IPA · Bab 2 Perkembangbiakan Makhluk Hidup
IPA · Bab 2 Perkembangbiakan Makhluk Hidup
Ari Pitoyo Sri

22/08/2021 15:59:36

SD 6 K-13

Lihat Katalog Lainnya
Halaman

17

Perkembangbiakan Makhluk Hidup

Perkembangbiakan makhluk hidup

Manusia

Proses pertumbuhan

Perkembangan

fisik

Cara

perkembang-

biakan

Laki-laki

Perempuan

Perkembangbiakan hewan

Tidak kawin

Kawin

Membelah diri

Bertunas

Fragmentasi

Bertelur

Beranak

Bertelur

dan

beranak

dengan cara

Perkembangbiakan tumbuhan

melalui

Vegetatif

Generatif

Alami

Buatan

dengan cara

pada

Biji

Perkembangbiakan

Makhluk Hidup

2

Bab

Makhluk Hidup

meliputi

Ilmu Pengetahuan Alam untuk SD/MI Kelas VI

18

C

oba, kalian perhatikan zebra dan anaknya di atas. Pada awalnya, induk

zebra hanya sendiri. Setelah melahirkan keturunan, zebra tidak sendiri lagi. Ada

beberapa anak zebra yang menemani induknya. Jumlah zebra menjadi bertambah

dan yang terutama jenis zebra terus terlestarikan. Zebra memiliki kemampuan

untuk berkembang biak. Bagaimana dengan tumbuhan dan manusia?

Pada saat Kelas III, kalian telah mempelajari ciri-ciri makhluk hidup. Salah

satu ciri makhluk hidup adalah berkembang biak. Manusia, hewan, dan

tumbuhan juga dapat berkembang biak.

Pada bab ini, kalian akan mempelajari pertumbuhan dan perkembangan

manusia dari bayi hingga usia lanjut. Pada masa perkembangannya, manusia

mengalami perkembangan fisik baik pada laki-laki maupun perempuan. Kalian

akan mempelajari ciri-ciri perkembangan fisik laki-laki dan perempuan. Kalian

juga akan mempelajari cara perkembangbiakan pada manusia, hewan, dan

tumbuhan.

Kalian pasti mengalami pertumbuhan dan perkembangan dari bayi hingga

saat ini. Kalian juga mengalami banyak perubahan, bukan? Coba, kalian

bandingkan tubuh kalian saat masih di Taman Kanak Kanak dengan tubuh kalian

sekarang. Tentu saja ukuran tubuh kalian sekarang lebih besar dibandingkan

saat kalian masih bayi. Kalian mengalami pertumbuhan dan perkembangan dari

kecil menjadi besar. Tahukah kalian, apa arti pertumbuhan dan perkembangan?

A.

Pertumbuhan dan Perkembangan

Manusia

q

Gambar 2.1

Makhluk hidup berkembang biak dan

menghasilkan keturunan

Sumber:

Encarta Encyclopedia

, 2006

19

Perkembangbiakan Makhluk Hidup

Pertumbuhan adalah perubahan makhluk hidup mulai dari kecil hingga

menjadi dewasa. Pertumbuhan mengalami perubahan yang tidak dapat kembali

ke keadaan semula. Perkembangan adalah proses menuju tercapainya

kedewasaan. Perkembangan manusia ditunjukkan salah satunya dengan gejala

pubertas. Apakah masa pubertas itu?

Manusia mengalami pertumbuhan dan perkembangan melalui beberapa

tahap. Tahapan tersebut dimulai dari bayi, remaja, dewasa, dan lanjut usia. Pada

masa remaja itulah terjadi gejala pubertas. Pada pembahasan berikut ini kalian

akan mempelajari tahapan pertumbuhan dan perkembangan manusia.

1. Bayi

q

Gambar 2.2

Bayi akan tumbuh

cepat pada tahun pertama.

Sumber:

Dokumen Penerbit,

2008

q

Gambar 2.3

Manusia

mengalami masa remaja.

Sumber:

Aneka

, Maret 2004

q

Gambar 2.4

Masa dewasa

manusia.

Sumber:

Dokumen Penerbit

, 2008

Bayi mengalami pertumbuhan secara cepat

pada tahun pertama. Selama tahun pertama, bayi

sepenuhnya bergantung pada orang tuanya

untuk memperoleh makanan dan perlindungan.

Namun, bayi mulai mengembangkan berbagai

kemampuan seperti berjalan dan berinteraksi

dengan orang lain.

Pada usia delapan tahun, anak sudah dapat

berjalan, berlari, menyanyi, menulis, membaca,

dan bahkan naik sepeda. Berat dan tinggi badan

anak juga bertambah.

2. Remaja

Masa remaja ditandai dengan gejala puber-

tas. Masa pubertas adalah masa pertumbuhan

pesat menuju tahap kematangan seksual. Tahap

ini umumnya berawal pada usia sebelas tahun

untuk anak perempuan dan tigabelas tahun

untuk anak laki-laki. Pada masa tersebut, baik

laki-laki maupun perempuan akan mengalami

perubahan fisik.

3. Dewasa

Setelah mengalami masa pubertas, manusia

memasuki masa dewasa. Manusia sudah

memiliki ben

tuk tubuh yang tetap. Orang dewasa

lebih mandiri dan mampu berpikir dengan

pertimbangan yang matang. Pada masa ini

pertumbuhan tinggi badan berhenti. Pada

umumnya, masa dewasa manusia berkisar antara

20 - 50 tahun. Coba, perhatikan orang tua kalian!

Apa yang membedakan kalian dengan orang tua

kalian?

Ilmu Pengetahuan Alam untuk SD/MI Kelas VI

20

Tugas 1

Coba, perhatikan gambar berikut ini.

B.

Ciri-ciri Perkembangan Fisik Laki-Laki dan

Perempuan

Ketika memasuki masa pubertas, remaja perempuan maupun laki-laki

mengalami perubahan fisik. Perubahan yang terjadi meliputi

ciri-ciri kelamin

primer dan ciri-ciri kelamin sekunder. Ciri-ciri kelamin primer terjadi di dalam tubuh,

sedangkan ciri-ciri kelamin sekunder terjadi pada tubuh bagian luar.

Ciri-ciri

kelamin

sekunder dapat terlihat dan tampak dari luar sehingga dapat diamati.

4. Usia Lanjut

Manusia semakin lama semakin menjadi tua.

Pada usia 40 tahun ke atas, tubuh manusia

menua dengan cepat. Kulit menjadi mengerut

dan otot serta tulang tidak sekuat dulu lagi.

Organ-organ indra mulai melemah dan rambut

menjadi beruban. Dalam proses yang normal

akhirnya satu atau lebih sistem tubuh berhenti

berfungsi hingga dalam suatu waktu seseorang

meninggal.

Pertumbuhan dan perkembangan manusia dimulai dari bayi hingga masa remaja.

Pada usia dewasa, pertumbuhan tubuh terhenti. Pada usia lanjut, tubuh mulai

melemah.

Sekilas Mengingat

Tanda-tanda penuaan yang khas

meliputi kulit keriput dan rambut

putih atau abu-abu. Keriput

pertama tampak pada dahi,

tempat kulit terlipat-lipat saat

tersenyum dan merengut.

Info Sains

Ayo, kalian tuliskan apa perbedaan anak yang sedang

belajar berjalan dengan ibunya. Coba tuliskan hasil

jawaban kalian sesuai format tabel berikut ini.

No. Tahap Pertumbuhan

Ciri-Ciri

1.

2.

Anak kecil

Orang dewasa

...............................

...............................

...............................

...............................

...............................

...............................

...............................

21

Perkembangbiakan Makhluk Hidup

Alat reproduksi laki-laki terdiri atas testis, saluran sperma, uretra, dan penis.

Organ testis menghasilkan sperma. Testis dapat memproduksi jutaan sperma

setiap hari. Akibatnya, kantung testis akan terisi penuh dengan cairan sperma.

Cairan sperma keluar melalui saluran sperma, kemudian menuju uretra. Cairan

sperma akhirnya akan keluar dengan sendirinya. Hal ini yang sering dialami

sebagai mimpi basah.

b.

Ciri-Ciri Kelamin Sekunder

Ciri-ciri kelamin primer biasanya diikuti dengan perkembangan ciri-ciri

kelamin sekunder. Ciri-ciri kelamin sekunder dapat kita amati dengan melihat

perubahan fisik yang dialami seseorang.

Berikut ini ciri-ciri kelamin sekunder pada laki-laki.

1)

Tumbuh kumis dan janggut (rambut yang tumbuh di dagu).

2)

Tumbuh rambut-rambut halus di ketiak dan organ kelamin.

3)

Organ kelamin membesar.

4)

Tumbuh jakun.

5)

Suara berubah menjadi berat.

6)

Dada tampak bidang.

Namun, tidak semua laki-laki mengalami ciri-ciri kelamin sekunder yang

mencolok. Ada juga yang tidak mengalami pertumbuhan kumis dan jakun.

q

Gambar 2.5

Alat reproduksi pada

laki-laki.

Sumber:

Ensiklopedia Mini Tubuh Manusia

,

2003

saluran

sperma

penis

uretra

testis

1. Perubahan pada Laki-Laki

Laki-laki mengalami perubahan primer

dan sekunder pada masa pubertas. Tahukah

kalian, perubahan apa saja yang terjadi?

a.

Ciri-Ciri Kelamin Primer

Ciri-ciri kelamin primer disebut juga

perubahan utama. Pada laki-laki, perubahan

yang terjadi yaitu mulai diproduksinya

sperma pada organ reproduksi laki-laki.

Perubahan ini menandakan bahwa sistem

reproduksinya berfungsi. Coba, kalian

perhatikan organ penyusun alat reproduksi

laki-laki pada gambar di samping.

Ciri-ciri kelamin

primer dan sekunder diatur oleh hormon kelamin. Selama masa

pubertas, laki-laki maupun perempuan mengalami pertumbuhan yang pesat. Pada

akhir pubertas, biasanya terjadi pada usia sekitar 16 hingga 20 tahun, mereka

umumnya tidak lagi mengalami pertumbuhan tinggi badan. Berikut ini perubahan-

perubahan yang dialami laki-laki dan perempuan pada masa pubertas.

Laki-laki mengalami perubahan ciri-ciri kelamin primer dan sekunder pada masa

pubertas.

Sekilas Mengingat

Ilmu Pengetahuan Alam untuk SD/MI Kelas VI

22

Indung telur melepaskan sel telur setiap bulan. Pada saat pelepasan sel telur,

rahim juga mengalami penebalan dan terdapat banyak pembuluh darah. Sel telur

dilepaskan menuju rahim. Apabila sel telur tidak dibuahi oleh sel sperma, sel

telur akan mati dan terlepas dari dinding rahim. Terlepasnya sel telur juga diikuti

terlepasnya lapisan dinding rahim. Hal ini menyebabkan terjadinya pendarahan.

Darah keluar melalui lubang kemaluan selama dua hingga enam hari. Peristiwa

inilah yang disebut

menstruasi

.

Remaja mengalami menstruasi mulai usia 9 tahun hingga 15 tahun. Namun,

ada pula yang mengalami menstruasi setelah usia 15 tahun. Coba, kalian

perhatikan siklus menstruasi berikut ini.

tuba falopi

lubang

kemaluan

(vagina)

uterus

ovarium

q

Gambar 2.6

Alat reproduksi

pada wanita.

Sumber:

Ensiklopedia Mini Tubuh

Manusia

, 2003

q

Gambar 2.7

Siklus menstruasi pada wanita.

Sumber:

Biologi

, 2003

2. Perubahan pada Perempuan

Sama halnya seperti pada laki-laki, perempuan juga mengalami perubahan

primer. Selain itu, perempuan juga mengalami perkembangan fisik yang dapat

dilihat.

a.

Ciri-Ciri Kelamin Primer

Ciri-ciri kelamin primer yang terjadi pada

perempuan diawali dengan mulai diproduksi-

nya sel telur. Sel ini dihasilkan oleh organ

kelamin yang disebut

indung telur

atau

ovarium

. Alat reproduksi pada perempuan

terdiri atas ovarium, tuba falopi, uterus, dan

lubang kemaluan (vagina). Coba kalian

perhatikan gambar organ kelamin perempuan

di samping untuk lebih jelasnya.

1)

Sel telur dilepaskan dari indung telur. Lihat

Gambar 2.7

Gambar 2.7

Gambar 2.7

Gambar 2.7

Gambar 2.7

(1).

2)

Sel telur bergerak menuju rahim. Lihat

Gambar 2.7

Gambar 2.7

Gambar 2.7

Gambar 2.7

Gambar 2.7

(2).

3)

Sel telur yang tidak dibuahi sel sperma akan meluruh bersama dinding rahim.

Peluruhan dinding rahim menyebabkan pembuluh darah pecah sehingga

mengeluarkan darah yang disebut

darah menstruasi

. Lihat

Gambar 2.7

Gambar 2.7

Gambar 2.7

Gambar 2.7

Gambar 2.7

(3).

Siklus menstruasi biasanya terjadi setiap 28 hingga 35 hari. Perempuan tidak

mengalami menstruasi selama hidupnya. Pada usia di atas 50 tahun, umumnya

perempuan sudah tidak mengalami menstruasi lagi. Masa ini disebut

menopause

.

(2)

(3)

(1)

(1)

sel telur

sel telur

sel telur

23

Perkembangbiakan Makhluk Hidup

b.

Ciri-Ciri Kelamin Sekunder

Ciri-ciri kelamin sekunder pada perempuan ditandai dengan perubahan

tubuh berikut ini.

1)

Payudara dan pinggul mulai membesar.

2)

Tumbuh rambut-rambut halus di ketiak dan organ kemaluan.

3)

Organ kelamin membesar.

Nah, sekarang kalian tentunya sudah tahu perubahan-perubahan yang

terjadi pada tubuh kalian. Kalian harus berhati-hati dalam menjaga tubuh. Anak

perempuan yang sudah mengalami menstruasi harus lebih berhati-hati dalam

menjaga tubuh. Selain rajin menjaga kebersihan tubuh, kalian juga harus hati-

hati dalam bergaul dengan lawan jenis. Anak perempuan yang sudah menstruasi

sudah dapat mengalami kehamilan.

Selain itu, hindarilah melihat tayangan telivisi yang belum layak untuk

ditonton anak seusia kalian. Apabila kalian melihat televisi yang diperuntukkan

bagi orang dewasa, sebaiknya didampingi oleh orang tua.

Kebersihan sangat penting dalam usaha

menjaga kesehatan. Manusia umumnya mandi

minimal dua kali sehari. Mandi secara teratur

setiap hari akan menjadikan tubuh bersih dan

mematikan kuman-kuman yang menempel di

kulit, sehingga tubuh menjadi sehat. Ini berarti

tubuh bersih dari kuman.

Perlu diketahui bahwa daerah kemaluan

merupakan daerah yang paling rawan dimasuki

kuman karena daerah ini biasanya lembap.

Perempuan mengalami perubahan ciri-ciri kelamin primer dan sekunder pada masa

pubertas.

Sekilas Mengingat

Kebersihan organ kelamin perlu dijaga agar kesehatannya terjaga.

Sekilas Mengingat

Perhitungan terjadinya ovulasi,

yaitu peristiwa pelepasan sel

telur, dapat digunakan untuk

mengatur kehamilan karena

terjadinya ovulasi identik dengan

masa subur seorang wanita.

Info Sains

Keadaan ini sangat sesuai untuk tempat pertumbuhan kuman. Oleh karena itu,

perlu perhatian yang

lebih dalam menjaga kebersihan organ reprodu

ksi kita.

Salah satu cara menjaga kebersihan organ reproduksi yaitu dengan

mengenakan celana dalam yang terbuat dari bahan yang menyerap keringat,

misalnya dari bahan katun. Selain itu, seluruh bagian tubuh harus dikeringkan

setelah mandi agar jamur atau bakteri lain tidak tumbuh di tubuh kita.

Kalian juga harus sering berganti celana dalam agar organ kemaluan tetap

bersih dan sehat. Celana dalam yang kotor banyak ditumbuhi jamur dan bakteri.

Ilmu Pengetahuan Alam untuk SD/MI Kelas VI

24

Hewan memiliki kemampuan untuk berkembang biak. Hewan dapat

berkembang biak tanpa perkawinan atau secara vegetatif maupun melalui

perkawinan atau secara generatif. Mari kita pelajari bersama.

1. Perkembangbiakan Hewan secara Vegetatif

Perkembangbiakan hewan secara vegetatif dapat melalui cara membelah

diri, pertunasan, dan fragmentasi. Perkembangbiakan demikian dialami oleh

hewan tingkat rendah. Tahukah kalian, hewan apa yang berkembang biak dengan

cara tersebut? Ayo kita pelajari bersama.

a.

Membelah Diri

Membelah diri adalah membagi tubuh menjadi dua sama besar. Hewan

yang berkembang biak dengan membelah diri yaitu

Amoeba

.

Amoeba

adalah

hewan bersel satu. Ukuran

Amoeba

sangat kecil.

Bagaimana cara

Amoeba

membelah diri?

C.

Cara Perkembangbiakan Hewan

Kegiatan 1

Ayo, kalian membuat kelompok kecil yang terdiri atas enam anak (anak laki-laki

dan perempuan dipisahkan).

A.

Khusus untuk Kelompok Siswa Laki-Laki

Coba, lakukan pengamatan pada teman laki-laki dalam kelompok kalian.

Kemudian diskusikan pertanyaan-pertanyaan berikut ini.

1. Apakah leher bagian depan pada teman kalian sudah tumbuh tonjolan

semacam tulang?

2. Apakah suara teman kalian sudah berubah menjadi lebih besar atau

berat?

3. Apakah di antara anggota kelompok kalian sudah ada yang tumbuh

bulu-bulu halus semacam kumis?

Ayo, kalian menuliskan hasil diskusi di buku tugas.

B.

Khusus untuk Kelompok Siswa Perempuan

Coba, lakukan pengamatan pada teman perempuan dalam kelompok kalian.

Kemudian diskusikan pertanyaan-pertanyaan berikut ini.

1. Apakah di antara anggota kelompok kalian sudah ada yang mengalami

menstruasi?

2. Apakah di antara anggota kelompok kalian ada yang mengalami

pembesaran tubuh bagian pinggul?

Ayo, kalian menuliskan hasil diskusi di buku tugas.

25

Perkembangbiakan Makhluk Hidup

Kaki semu pada

Amoeba

ditarik ke dalam sehingga tubuhnya menjadi bulat.

Pada saat itu, inti sel mulai terbelah menjadi dua dan

Amoeba

membelah

diri

menjadi

dua. Coba, kalian perhatikan gambar berikut ini untuk lebih jelasnya.

b.

Pertunasan

Pertunasan merupakan cara perkembangbiakan hewan yang dilakukan

dengan membentuk tunas pada tubuhnya. Tunas akan terus tumbuh dan ber-

kembang hingga ukuran tertentu. Setelah cukup dewasa, tunas akan melepaskan

diri. Selanjutnya, tunas yang terpisah dari induknya akan tumbuh menjadi hewan

baru. Contoh hewan yang berkembang biak dengan cara pertunasan adalah

Hydra

. Coba, sekarang kalian perhatikan perkembangbiakan

Hydra

berikut ini.

c.

Fragmentasi

q

Gambar 2.8

Proses pembelahan diri pada

Amoeba

.

q

Gambar 2.9

Perkembangbiakan pada

Hydra

.

(1)

(2)

(3)

(4)

inti sel

inti sel

(1)

(2)

(3)

(4)

Perkembangbiakan tanpa proses perkawinan meliputi membelah diri, pertunasan,

dan fragmentasi.

Sekilas Mengingat

q

Gambar 2.10

Fragmentasi pada cacing pipih

(2)

(1)

Fragmentasi

merupakan

cara

berkembang biak

hewan tingkat

rendah melalui

pemotongan bagian

tubuh tertentu.

Kemudian,

potongan

tubuh tersebut

akan

tumbuh menjadi

keturunan yang

baru.

Contoh hewan

yang berkembang biak dengan cara

fragmentasi adalah cacing pipih (

Pla-

naria

). Coba, kalian perhatikan

Gambar 2.10

Gambar 2.10

Gambar 2.10

Gambar 2.10

Gambar 2.10

untuk lebih jelasnya.

Ilmu Pengetahuan Alam untuk SD/MI Kelas VI

26

2. Perkembangbiakan Hewan secara Generatif

Perkembangbiakan hewan secara generatif dapat dibedakan menjadi tiga,

yaitu bertelur (ovipar), melahirkan (vivipar), dan bertelur melahirkan (ovovivipar).

Ayo kita pelajari bersama uraian berikut ini.

a.

Perkembangbiakan Hewan dengan Bertelur

Hewan yang berkembang biak dengan cara

bertelur disebut

ovipar

. Ovipar berasal dari kata

ovum

yang berarti telur. Sel telur dihasilkan oleh

hewan betina. Sel sperma dihasilkan oleh hewan

jantan.

Beberapa hewan

yang berkembang biak

dengan

cara

bertelur misalnya ikan, serangga,

ayam, kadal, katak, dan buaya.

Ada pula hewan

mamalia yang berkembang biak dengan cara

bertelur. Dapatkah kalian menebaknya?

Ikan betina akan bertelur di

suatu tempat yang mirip seperti

sarang di dalam air. Ikan jantan

akan segera mengha

mpiri telur

tersebut

untuk memberikan

spermanya.

Info Sains

q

Gambar 2.12

Hewan katak

bertelur di air.

Sumber:

Ensiklopedia IPTEK

untuk Anak, Pelajar, & Umum

,

2004

q

Gambar 2.11

Penguin

mengalami pembuahan

internal.

Sumber:

Ensiklopedia Mini

Hewan

, 2003

Berdasarkan tempat terjadinya, pembuahan pada hewan dibedakan menjadi

dua macam, yaitu

pembuahan internal

dan

pembuahan eksternal

.

1)1)

1)1)

1)

Pembuahan internal

Pembuahan internal

Pembuahan internal

Pembuahan internal

Pembuahan internal

Pembuahan internal terjadi di dalam tubuh

hewan betina. Sperma hewan jantan dimasukkan

ke dalam saluran reproduksi betina. Contoh hewan

yang melakukan pembuahan internal adalah burung

penguin dan serangga. Setelah bertelur, hewan-

hewan tersebut mengerami telurnya hingga menetas.

2)2)

2)2)

2)

Pembuahan eksternal

Pembuahan eksternal

Pembuahan eksternal

Pembuahan eksternal

Pembuahan eksternal

Pembuahan eksternal terjadi di luar tubuh

hewan betina. Kebanyakan hewan yang mengalami

pembuahan eksternal

menghasilkan telur dalam

jumlah yang banyak. Contoh hewan yang melakukan

pembuahan di luar tubuh adalah ikan dan katak.

Katak betina melepaskan telur ke dalam

air.

Telur-telurnya ini dilindungi oleh lapisan lendir.

Telur ini biasanya dibuahi di dalam air atau di luar

tubuh induknya. Telur ini kemudian menetas dan

tumbuh menjadi katak dewasa. Katak dewasa akan

naik ke atas daratan yang kering untuk mencari

makanan.

Kalian pasti mengetahui hewan apa saja yang

bertelur. Bagaimana ciri-ciri hewan yang ber-

kembang biak dengan cara bertelur? Coba, k

alian

lakukan

Kegiatan 2Kegiatan 2

Kegiatan 2Kegiatan 2

Kegiatan 2

untuk mengeta

hui jawabannya.

27

Perkembangbiakan Makhluk Hidup

Kegiatan 2

Pernahkan kalian mengamati ikan, katak, dan ayam? Coba, kalian mencari gambar

ikan, katak, dan ayam di koran atau majalah.

Selanjutnya, coba letakkan gambar tersebut pada kolom seperti format tabel di

bawah ini. Ayo, berilah tanda cek (

) pada kolom yang sesuai.

Nah, persamaan apakah yang dimiliki ketiga hewan tersebut?

No.

Hewan

Punya Daun Telinga

Cara

Berkembang biak

Tubuh Berbulu

1.

2.

3.

...............................

...............................

...............................

Berikut ini ciri-ciri utama hewan yang berkembang biak dengan cara

bertelur.

1)

Tidak mempunyai daun telinga.

2)

Umumnya tidak mempunyai kelenjar susu.

3)

Hewan betina umumnya tidak menyusui anaknya.

4)

Tidak mempunyai rahim.

5)

Penutup tubuhnya umumnya tidak berbulu. Namun, ada hewan bertelur

yang tubuhnya berbulu, yaitu ayam.

Tahukah kalian beberapa hewan lain yang juga berkembang biak dengan

cara bertelur? Ayo, kalian mengerjakan tugas berikut ini untuk lebih mengerti.

Coba, kalian perhatikan hewan berikut ini.

Ayo tebak, hewan apakah ini?

Tugas 2

Menurut kalian, hewan di samping

berkembang biak dengan bertelur

atau beranak?

Coba, kalian mencari informasi

mengenai hewan tersebut di buku

ensiklopedi hewan atau sumber

lainnya. Ayo, kemukakan jawaban

kalian di depan kelas.

Ilmu Pengetahuan Alam untuk SD/MI Kelas VI

28

b.

Perkembangbiakan Hewan dengan Melahirkan

Hewan yang berkembang biak secara melahirkan disebut

vivipar

. Hewan

yang melahirkan juga menghasilkan telur. Namun, telur yang dihasilkan tidak

dibungkus cangkang dan tidak dikeluarkan dari dalam tubuh hewan betina.

Kerbau, kijang, kucing, anjing, kuda, kambing, sapi, gajah, orang utan, kanguru,

harimau, dan kelinci termasuk contoh hewan yang berkembang biak secara

melahirkan.

Hewan yang beranak kebanyakan menyusui anaknya. Hewan yang demikian

disebut

hewan mamalia

. Ada pula hewan mamalia yang hidup di air. Misalnya,

paus dan lumba-lumba. Tahukah kalian, ciri-ciri hewan yang berkembang biak

dengan cara melahirkan? Berikut ini beberapa ciri hewan melahirkan.

1 )

Mempunyai kelenjar susu.

2)

Hewan betina menyusui

anaknya dan

memelihara mereka

hingga dewasa.

3 )

Mempunyai rahim.

4)

Kulit tubuh

hewan

umumnya

memiliki

rambut dan mengandung kelen

jar, seperti

kelenjar lemak

dan

keringat.

Golongan hewan melahirkan sebagian besar

adalah hewan mamalia. Namun, ada juga

hewan mamalia yang berkembang biak dengan

cara bertelur. Tahukah kalian, hewan apakah

itu?

c.

Perkembangbiakan Hewan dengan Bertelur dan Melahirkan

Selain berkembang biak dengan cara bertelur atau beranak, hewan

juga dapat

berkembang biak melalui perpaduan kedua cara tersebut, yaitu dengan bertelur dan

beranak. Hewan yang berkembang biak secara bertelur dan melahirkan disebut

ovovivipar

. Contoh hewan yang berkembang biak dengan cara demikian adalah

ikan hiu, beberapa jenis ular, dan kadal.

Cara berkembang biak

secara ovovivipar

merupakan perpaduan

antara

cara bertelur

dengan cara melahirkan. Telur yang sudah

dibuahi

menetas di dalam tubuh hewan betina dan

keluar sudah dalam bentuk bayi. Hewan tersebut

tampak seolah-olah melahirkan anak,

tetapi

sebenarnya

hewan tersebut mengandung calon

anaknya dalam bentuk telur.

q

Gambar 2.14

Ikan hiu

berkembang biak secara

ovovivipar.

Sumber:

Encarta Encyclopedia

, 2006

q

Gambar 2.13

Paus dan kanguru

adalah hewan vivipar.

Sumber:

Encarta Encyclopedia

, 2006

Hewan berkembang biak dengan cara bertelur, melahirkan, atau bertelur dan

melahirkan.

Sekilas Mengingat

29

Perkembangbiakan Makhluk Hidup

Tumbuhan juga mengalami perkembangbiakan. Bagaimana tumbuhan

berkembang biak? Ayo, kita pelajari uraian berikut ini.

Tumbuhan dapat berkembang biak secara kawin atau generatif dan tidak

kawin atau vegetatif. Tumbuhan yang memiliki biji mengalami pertumbuhan

secara generatif. Sementara itu, tumbuhan yang tidak memiliki biji pada

umumnya berkembang biak secara vegetatif.

1. Perkembangbiakan Tumbuhan secara Generatif

Perkembangbiakan secara generatif dialami oleh tumbuhan berbiji. Alat

perkembangbiakan pada tumbuhan berbiji adalah bunga. Perkembangbiakan ini

umumnya didahului dengan penyerbukan. Tahukah kalian, apakah arti

penyerbukan? Ayo kalian cermati uraian berikut ini. Kalian akan mempelajari

bagian-bagian bunga dan proses terjadinya penyerbukan.

a.

Bagian-Bagian Bunga

Kebanyakan tumbuhan memiliki bunga. Bunga sangat penting bagi

tumbuhan karena bunga adalah bakal tumbuhan baru. Coba, kalian perhatikan

bagian-bagian pada

Gambar 2.15

Gambar 2.15

Gambar 2.15

Gambar 2.15

Gambar 2.15

.

D.

Cara Perkembangbiakan Tumbuhan

q

Gambar 2.15

Bagian-bagian bunga lengkap.

Sumber:

Ensiklopedia IPTEK untuk Anak, Pelajar, &

Umum

, 2004

Tugas 3

Kalian telah mempelajari cara perkembangbiakan hewan. Hewan berkembang

biak dengan cara bertelur, beranak, atau bertelur dan beranak. Sekarang, coba

jelaskan perbedaan antara ketiganya dan berikan contohnya!

Bunga memiliki bagian-bagian

berupa tangkai bunga, dasar bunga,

kelopak, mahkota, putik, benang sari,

dan bakal biji.

Tangkai bunga adalah bagian

yang menghubungkan bunga dengan

batang. Tangkai bunga menggembung

pada bagian ujungnya membentuk

dasar bunga. Mahkota dan kelopak

bunga adalah perhiasan bunga.

Benang sari dan putik adalah alat

kelamin bunga. Benang sari adalah

alat kelamin jantan, sedangkan putik

merupakan alat kelamin betina. Di

dalam bakal biji terdapat sel telur dan

inti kandung lembaga sekunder.

bakal biji

mahkota

tangkai sari

kepala putik

benang sari

daun kelopak

dasar bunga

Ilmu Pengetahuan Alam untuk SD/MI Kelas VI

30

Berdasarkan kelengkapan bagian-bagiannya, bunga dibedakan menjadi dua,

yaitu bunga lengkap dan bunga tidak lengkap. Bunga lengkap adalah bunga

yang memiliki semua bagian bunga, seperti kelopak, mahkota, benang sari, dan

putik. Contohnya bunga mawar, bunga melati, dan bunga sepatu. Bunga tidak

q

Gambar 2.16

Bunga bugenvil dan

bunga sepatu.

Sumber:

Indonesian Heritage Tetumbuhan

,

2002

lengkap adalah bunga yang tidak memiliki

salah satu atau lebih bagian bunga. Contoh-

nya bunga bugenvil.

Berdasarkan kelengkapan alat kelamin-

nya, bunga dapat dibedakan menjadi

bunga

sempurna dan bunga tidak sempurna.

Bunga sempurna adalah bunga yang

memiliki putik dan benang sari. Bunga ini

disebut juga bunga

hermafrodit

. Contohnya

bunga kacang, bunga mangga, dan bunga

jambu.

Bunga tidak sempurna adalah bunga

yang hanya memiliki salah satu alat

kelamin.

Bisa saja bunga tersebut hanya memiliki benang sari atau hanya memiliki putik

saja. Bunga yang hanya memiliki putik disebut bunga betina. Bunga yang hanya

memiliki benang sari disebut bunga jantan. Contoh bunga jantan adalah bunga

malai pada jagung dan bunga manggar pada kelapa. Contoh bunga betina adalah

tongkol jagung.

Bunga merupakan alat perkembangbiakan tumbuhan berbiji.

Bunga memiliki biji yang terdapat dalam bakal buah.

Sekilas Mengingat

Kegiatan 3

Ayo, bawalah beberapa bunga ke sekolah. Coba, kalian amati bagian-bagian

bunganya. Selanjutnya, catatlah sesuai dengan kolom seperti pada format berikut

ini. Berilah tanda (

) bila bagian bunga yang disebut ada. Berilah tanda (-) bila

bagian bunga yang disebut tidak ada.

No.

Nama

Bunga

Tangkai

Bunga

Kelopak

Mahkota

Benang

sari

Putik

1.

2.

3.

4.

5.

...............

...............

...............

...............

...............

31

Perkembangbiakan Makhluk Hidup

b.

Biji

Bunga disebut alat perkembangbiakan

karena dapat menghasilkan biji. Biji adalah

bagian tumbuhan yang dibentuk dari hasil

pembuahan bakal biji. Biji dapat tumbuh

menjadi tanaman baru jika ada di lingkungan

yang sesuai. Biji memiliki beberapa bagian.

Coba, kalian perhatikan gambar di

samping

untuk lebih jelasnya.

Sumber:

Kamus Biologi Bergambar

, 2005

q

Gambar 2.17

Bagian-bagian biji.

calon akar

keping biji

calon daun

Berdasarkan letak bakal bijinya, tumbuhan biji dibagi menjadi dua, yaitu

tumbuhan berbiji terbuka dan tumbuhan berbiji tertutup.

Ciri-ciri tumbuhan berbiji terbuka adalah bakal biji tidak dilindungi oleh

daun buah. Contoh tumbuhan berbiji terbuka adalah melinjo, pakis haji, dan

pinus. Ciri-ciri tumbuhan berbiji tertutup adalah bakal biji dilindungi oleh daun

buah. Tumbuhan biji tertutup dibedakan menjadi dua, yaitu tumbuhan berkeping

satu dan tumbuhan berkeping dua.

Ciri-ciri tumbuhan berkeping satu (monokotil) adalah akarnya serabut dan

batangnya tidak berkambium. Contoh tumbuhan berkeping satu adalah jagung,

tebu, dan padi. Ciri-ciri tumbuhan berkeping dua (dikotil) adalah berakar

tunggang dan batang berkambium. Contoh tumbuhan berkeping dua adalah

mangga, jeruk, ubi, kayu, cabai, tomat, dan kacang-kacangan.

Biji merupakan bakal calon tumbuhan baru.

Sekilas Mengingat

Tugas 4

Ayo, diskusikan bersama teman kelompok belajar kalian, mengapa biji rambutan

yang sudah kering masih dapat tumbuh bila ditanam? Coba, berikan alasan kalian.

c.

Penyerbukan dan Pembuahan

Kalian telah mempelajari bunga dan biji. Bagaimana bunga dapat

menghasilkan biji? Bunga dapat menghasilkan biji bila terjadi penyerbukan.

Penyerbukan adalah peristiwa jatuhnya serbuk

sari di kepala putik.

Penyerbukan bunga dapat terjadi karena

dipengaruhi oleh beberapa faktor. Pernahkah

kalian melihat kupu-kupu yang hinggap di atas

bunga? Kaki kupu-kupu akan membawa serbuk

sari. Ketika kupu-kupu hinggap di bunga lain,

serbuk sari itu menempel pada putik bunga lain.

Hal itu menyebabkan terjadinya penyerbukan.

q

Gambar 2.18

Kupu-kupu

membantu penyerbukan bunga.

Sumber:

Encarta Encyclopedia,

2006

Ilmu Pengetahuan Alam untuk SD/MI Kelas VI

32

Serbuk sari yang menempel di kepala

putik, kemudian tumbuh membentuk buluh

serbuk sari. Di dalam buluh serbuk sari

terdapat dua inti sel sperma (inti generatif).

Buluh serbuk sari merupakan saluran bagi

kedua inti sel sperma menuju bakal biji.

Setelah mencapai bakal biji, kedua inti sel

sperma akan membuahi kedua sel yang ada

dalam bakal biji. Salah satu sel sperma akan

membuahi sel telur dan mem

bentuk

embrio

(calon tumbuhan baru). Sel sperma satunya akan

membuahi inti kandung lembaga sekunder yang

akan

tumbuh menjadi

endosperm

. Endosperm

adalah cadangan makanan

bagi embrio.

q

Gambar 2.19

Inti sperma menuju

bakal biji.

inti generatif

bakal biji

buluh

serbuk sari

Sumber:

Kamus Sains Bergambar,

2000

Bunga menghasilkan sari madu

yang disukai lebah. Sewaktu

lebah mengisap madu, serbuk

sari menempel pada tubuh

lebah. Ketika lebah berpindah

ke bunga lain, serbuk sari

melekat dan menyerbuki bunga

itu.

d.

Macam-Macam Penyerbukan

Penyerbukan dapat terjadi dengan bantuan

air, angin, hewan, dan manusia. Coba, kalian

pelajari uraian berikut ini.

1)

Penyerbukan dengan bantuan air (

hidrogami

)

Contohnya penyerbukan pada ganggang

air.

2 )

Penyerbukan dengan bantuan angin (

anemogami

).

Penyerbukan ini terjadi pada rumput-

rumputan, jagung, dan padi. Tumbuhan yang

penyerbukannya dibantu dengan angin

biasanya memiliki bunga yang kecil dan

ringan.

3)

Penyerbukan dengan bantuan hewan (

zoidiogami

). Penyerbukan jenis ini

terdapat pada bunga yang memiliki warna mahkota yang mencolok dengan

aroma khas, memiliki kelenjar madu, serbuk sari lengket, dan bunga

berukuran besar. Contohnya penyerbukan yang terjadi pada bunga jambu,

bunga jeruk, bunga pepaya, dan bunga kacang.

4)

Penyerbukan dengan bantuan manusia (

antropogami

). Hal ini

dilakukan

manusia karena tidak ada perantara yang dapat membantu

penyerbukan

bunga tersebut. Contohnya penyerbukan pada tumbuhan vanili.

Berdasarkan asal serbuk sari yang jatuh di kepala putik, penyerbukan

dibedakan menjadi empat macam, yaitu penyerbukan sendiri, penyerbukan

tetangga, penyerbukan silang, dan penyerbukan bastar.

1)

Penyerbukan sendiri terjadi bila serbuk sari yang jatuh di kepala putik berasal

dari benang sari bunga itu sendiri.

2)

Penyerbukan tetangga terjadi bila serbuk sari berasal dari benang sari bunga

lain, tetapi masih dalam satu tumbuhan.

Info Sains

33

Perkembangbiakan Makhluk Hidup

2. Perkembangbiakan Tumbuhan secara Vegetatif

Perkembangbiakan secara

vegetatif

adalah perkembangbiakan yang terjadi

tanpa melalui proses penyerbukan atau pembuahan. Tumbuhan baru yang

terbentuk berasal dari pertumbuhan dan perkembangan bagian tubuh tertentu

dari induknya. Perkembangbiakan vegetatif dikelompokkan menjadi dua, yaitu

perkembangbiakan vegetatif alami dan perkembangbiakan vegetatif buatan.

a.

Perkembangbiakan Vegetatif Alami

Perkembangbiakan vegetatif alami adalah perkembangbiakan tumbuhan

tanpa bantuan manusia. Perkembangbiakan vegetatif alami dapat terjadi melalui

membelah diri, spora, umbi batang, umbi lapis, tunas, akar tinggal, geragih, dan

tunas adventif.

1)

Membelah diri

Membelah diri terjadi pada makhluk hidup bersel satu, seperti bakteri. Bakteri

berkembang biak dengan cara membelah diri dari satu sel menjadi dua sel, dan

seterusnya.

Penyerbukan adalah jatuhnya serbuk sari di kepala putik.

Pembuahan terjadi di bakal biji yang membentuk calon tumbuhan baru dan

cadangan makanan.

Penyerbukan dapat dibantu oleh air, angin, hewan, dan manusia. Penyerbukan

dapat dibedakan berdasarkan asal serbuk sari.

Sekilas Mengingat

3)

Penyerbukan silang terjadi bila serbuk sari berasal dari bunga tumbuhan

lain yang sejenis.

4)

Penyerbukan bastar terjadi bila serbuk sari berasal dari bunga lain dari

tumbuhan yang berbeda tetapi masih dalam satu jenis.

Tugas 5

Tumbuhan baru yang dihasilkan melalui perkembangbiakan bunga biasanya

memiliki sifat yang serupa dengan induknya. Mengapa demikian? Coba, diskusikan

dengan teman-teman dan guru kalian!

q

Gambar 2.20

Penyerbukan pada tumbuhan meliputi penyerbukan

(1) sendiri, (2) tetangga, (3) silang, dan (4) bastar.

(3)

(4)

(2)

(1)

Ilmu Pengetahuan Alam untuk SD/MI Kelas VI

34

2)

Spora

Spora adalah sel yang berubah fungsi menjadi

alat perkembangbiakan. Ukuran spora sangat

kecil dan bentuknya seperti biji. Tumbuhan yang

berkembang biak dengan spora yaitu jamur,

lumut, dan paku-pakuan.

3)

Umbi batang

Umbi batang adalah batang yang tumbuh di

dalam tanah. Ujung batangnya menggembung

dan membentuk umbi. Umbi adalah tempat untuk

menyimpan cadangan makanan yang mengandung

karbohidrat. Contoh tumbuhan tersebut adalah

ubi jalar dan kentang.

Coba, kalian perhatikan umbi kentang. Apa

yang dapat kalian amati? Pada umbi kentang atau

ubi jalar biasanya terdapat lekukan umbi yang

disebut mata tunas. Mata tunas terbentuk inilah

yang kelak dapat tumbuh menjadi tumbuhan

baru.

4)

Umbi lapis

q

Gambar 2.21

Jamur

berkembang biak dengan

spora

Sumber:

Indonesian Heritage

Tetumbuhan

, 2002

q

Gambar 2.22

Umbi batang

q

Gambar 2.23

Umbi lapis

Cobalah kalian mengiris sesiung bawah

merah. Bagaimana bentuknya? Apakah berlapis-

lapis? Lapis-lapis pada bawang merah itu disebut

umbi lapis. Umbi lapis merupakan lapisan daun

berdaging dan berfungsi sebagai makanan

cadangan. Di tengah lapisan umbi terdapat tunas.

Tunas yang terbentuk di tengah umbi lapis disebut

siung

.

Siung yang terpelihara akan menghasikan umbi baru yang lebih banyak.

Perkembangbiakan dengan umbi lapis terjadi pada bawang merah, bawang putih,

bawang daun, bunga bakung, dan bunga lili.

5)

Tunas

q

Gambar 2.24

Pohon pisang dan tebu

berkembang biak dengan tunas.

Perkemban

gbiakan dengan tunas

artinya tunas dari tumbuhan induk

tumbuh menjadi tumbuhan baru. Tunas

pohon pisang

tumbuh dari pangkal

induknya. Tunas tumbuh menjadi pohon

pisang

baru. Jarak tunas-tunas baru ber-

dekatan

dengan induknya sehingga mem-

bentuk

rumpun pohon pisang. Ada pula

tumbuhan lain yang berkembang biak

dengan tunas, yaitu bambu dan tebu.

35

Perkembangbiakan Makhluk Hidup

6)

Akar tinggal atau rhizoma

Akar tinggal atau rhizoma adalah bagian

batang yang tumbuh menjalar di dalam tanah.

Akar tinggal pada tumbuhan berguna untuk

menumbuhkan tunas baru. Contoh tumbuhan

yang berkembang biak dengan akar tinggal yaitu

kunyit, temulawak, jahe, alang-alang, dan

lengkuas.

Pernahkan kalian melihat jahe? Coba,

perhatikan tumbuhan tersebut! Bagaimana cara

menanamnya? Batang jahe menjalar di dalam

tanah dan berisi cadangan makanan. Jahe cukup

dipendam di dalam tanah dan disiram agar dapat

berkembang biak. Batang jahe ditumbuhi tunas

baru sehingga menyerupai akar di dalam tanah.

Akar tinggal ini dapat hidup selama bertahun-tahun. Oleh karena itu, jahe

dapat tumbuh lagi di musim hujan meskipun umbinya terpendam di dalam tanah

selama musim kemarau.

Tahukah kalian ciri-ciri dari akar tinggal? Coba, kalian lakukan kegiatan

berikut ini untuk mengetahui jawabannya

7)

Geragih atau Stolon

Geragih adalah batang yang tumbuh di atas

tanah atau di dalam tanah. Pada ruas-ruas

batang

terdapat

akar

yang akan tumbuh menjadi

tunas

baru. Tunas-tunas baru yang terbentuk akan

tumbuh menjadi tumbuhan baru yang tidak

bergantung pada induknya.

Geragih dapat tumbuh di atas tanah

maupun di dalam tanah.

Geragih yang tumbuh

di atas tanah terdapat pada tumbuhan semanggi,

stroberi, dan pegagan. Geragih yang tumbuh di

dalam tanah terdapat pada tumbuhan rumput

teki.

q

Gambar 2.25

Akar tinggal

pada jahe dan kunyit.

Untuk menanam pohon pisang,

cukup dengan memisahkan tu-

nas dari induknya. Tunas tersebut

lalu ditanam pada lubang tanam

yang sudah disiapkan.

Info Sains

q

Gambar 2.26

Geragih atau

stolon

Kegiatan 4

Ayo kalian menyediakan tanaman jahe atau tumbuhan yang memiliki akar tinggal

lainnya. Coba kalian amati bagian umbinya. Tuliskan ciri-ciri yang kalian amati pada

buku tugas. Apakah akar tinggal memiliki buku-buku dan tunas? Bagai

manakah

sifat-sifat batang yang ada pada akar tinggal?

stolon

akar

daun

Ilmu Pengetahuan Alam untuk SD/MI Kelas VI

36

b.

Perkembangbiakan Vegetatif Buatan

Perkembangbiakan vegetatif buatan artinya

perkembangbiakan vegetatif yang terjadi karena

adanya bantuan manusia. Perkembangbiakan

secara vegetatif buatan meliputi mencangkok,

menyambung, okulasi, setek, dan merunduk.

1)

Mencangkok

Tumbuhan yang dapat dicangkok adalah

tumbuhan yang batangnya berkayu atau ber-

kambium.

Umumnya tumbuhan yang sering

dicangkok adalah tumbuhan dikotil.

Contohnya

mangga, srikaya, kedondong, rambutan, jeruk,

Tujuan perkembangbiakan

vegetatif

buatan adalah

untuk

memperoleh tumbuhan yang

bermutu tinggi. Tumbuhan

bermutu tinggi artinya

tumbuhan

yang dapat

berbuah banyak,

tahan terhadap penyakit, dan

akarnya kuat.

8)

Tunas Adventif

Tunas adventif dapat ditemukan pada bagian tepi daun atau akar

tumbuhan. Tunas adventif adalah tunas yang tumbuh selain pada ujung batang

dan ketiak daun. Tumbuhan yang berkembang biak dengan tunas adventif antara

lain sukun, kesemek, dan cocor bebek. Sukun dan kesemek memiliki tunas adventif

pada akar, sedangkan cocor bebek memiliki tunas adventif pada daun.

Perkembangbiakan secara vegetatif alami meliputi membelah diri, spora, umbi

batang, umbi lapis, tunas, akar tinggal, geragih atau stolon, dan tunas adventif.

Sekilas Mengingat

Tugas 6

Pernahkah kalian melihat rumput teki? Halaman yang penuh dengan rumput

teki setelah disiangi dalam waktu satu minggu akan dapat tumbuh lagi. Coba,

dapatkah kalian menjelaskan kejadian tersebut?

dan jambu air. Selain itu, beberapa jenis tanaman hias juga dapat dicangkok. Contoh

tanaman hias yang dapat dicangkok yaitu bunga soka dan bunga melati.

Namun, ada juga tumbuhan berkayu yang sulit untuk dicangkok. Pernahkah

kalian melihat pohon cemara? Bagaimana perawakan pohon cemara? Pohon

cemara agak sulit untuk dicangkok. Tahukah kalian, mengapa demikian?

Akar akan tumbuh pada batang atau cabang yang dicangkok. Batang atau

cabang ini dapat dipotong kemudian ditanam di dalam tanah.

Tumbuhan baru hasil cangkokan mempunyai keunggulan dan kelemahan.

Keunggulannya antara lain tumbuhan cepat berbuah dan mutu buahnya sama

dengan induknya. Namun, tumbuhan hasil cangkokan terlalu besar dan rimbun

daunnya, sedangkan akarnya lemah. Akibatnya, tumbuhan mudah roboh.

Info Sains

37

Perkembangbiakan Makhluk Hidup

Akar tumbuhan hasil cangkokan berbeda dengan akar tumbuhan induk. Akar

tumbuhan hasil cangkokan berupa akar serabut, sedangkan akar tumbuhan induk

berupa akar tunggang. Tahukah kalian, bagaimana cara mencangkok yang benar?

Batang yang akan dicangkok dipilih cabang yang lurus (1). Kulit cabang

tersebut kemudian dikerat (2). Selanjutnya, hasil keratan pada cabang tersebut

ditutupi dengan tanah subur (3), kemudian dibungkus menggunakan plastik

atau sabut kelapa(4). Dari cabang tersebut akan tumbuh akar pada kulit cabang

yang dicangkok (5).

q

Gambar 2.27

Proses mencangkok

(2)

(3)

(1)

(4)

(5)

Kegiatan 5

A.

Alat dan Bahan

1. Cabang pohon berkayu

4. Sabut kelapa atau plastik

2. Tanah yang mengandung humus

5. Tali pengikat

3. Pisau

B.

Cara Kerja

1. Ayo, kalian pilih cabang atau batang pohon jambu biji yang memiliki

garis tengah

+ 5 cm.

2. Coba, kalian membersihkan cabang yang terletak dekat pangkal

dengan cara mengupas kulitnya secara melingkar. Pastikan daerah

tersebut benar-benar bersih dari kulitnya.

3. Selanjutnya, coba kalian ikat bagian bawah kupasan dengan sabut

kelapa atau plastik. Isikan tanah secukupnya sampai bekas kupasan

tertutup tanah seluruhnya.

4. Ayo, b

ungkuslah daerah kupasan dan tanah tersebut dengan meng-

gunakan sabut kelapa atau plastik. Selanjutnya, ayo ikatlah dengan tali.

Ayo, siramlah tumbuhan cangkokan setiap hari dengan air.

7. Setelah beberapa hari, coba potonglah cabang tepat di bagian pangkal

yang ditumbuhi akar dan bukalah plastik yang membungkus batang

tersebut.

8. Selanjutnya, tanamlah hasil cangkokan sekaligus dengan tanahnya.

9. Coba, tuliskan hasil kegiatan kalian pada buku tugas. Ayo, diskusikan

dengan teman kelompok belajar kalian dan kemukakan hasil diskusi di

depan kelas.

Coba, kalian melakukan kegiatan berikut ini untuk lebih jelasnya.

Ilmu Pengetahuan Alam untuk SD/MI Kelas VI

38

2)

Menyambung

Menyambung bertujuan untuk menggabungkan sifat-sifat tanaman yang

baik atau unggul sesuai yang kita inginkan. Pemilihan batang bawah pada proses

menyambung sama dengan cara okulasi. Batang atas yang akan disambungkan

dipilih dari cabang primer yang besarnya sama dengan batang bawah. Batang

atas mempunyai sifat yaitu buahnya enak dan lebat. Tumbuhan yang dapat

disambung antara lain kopi, mangga, dan durian. Teknik ini membantu kita

memperoleh tumbuhan yang bermutu tinggi, akar dan batangnya kuat, serta

buahnya enak dan lebat.

Penyambungan

dilakukan dengan cara menghilangkan sebagian tanaman

kemudian menempelkannya ke tanaman lain. Bagaimana cara menyambung yang

benar?

Coba, kalian melakukan kegiatan berikut ini untuk lebih jelasnya.

Kegiatan 6

A.

Alat dan Bahan

1. Batang bawah dari tumbuhan mangga

2. Tali pengikat

3. Pisau

4. Batang atas dari tumbuhan sejenis yang

memiliki garis tengah sama dengan

batang bawah

5. Kantong plastik

B.

Cara Kerja

1. Ayo, kalian memotong tumbuhan mangga yang akan dijadikan batang

bawah sepanjang 25 cm dari tanah dengan menggunakan pisau. Coba,

kalian meminta bantuan orang dewasa untuk melakukannya.

2. Coba, kalian membersihkan batang dari cabang atau daun-daun yang

mungkin masih menempel.

3. Ayo, iris bagian atas batang bawah agar terbentuk lekukan seperti

huruf V. (Lihat gambar 1)

4. Selanjutnya, potonglah cabang tumbuhan mangga yang akan dijadikan

batang atas. Iris bagian pangkal batang atas agar berbentuk lancip

seperti tombak. (Lihat gambar 2)

5. Ayo, masukkan pangkal batas atas yang lancip tadi pada lekukan

berbentuk huruf V. Usahakan irisan kulit dan kayu batang atas

menempel pada irisan kulit dan kayu batang bawah. (Lihat gambar 2)

6. Coba, kalian mengikat sambungan tadi dengan menggunakan tali

kemudian ditutup dengan kantong plastik. (Lihat gambar 3)

7. Coba, kalian amati pertumbuhan yang terjadi. Tentukan kesimpulannya

dan tulis di buku tugas kalian. Ayo, kemukakan jawaban kalian di depan

kelas.

(1)

(2)

(3)

39

Perkembangbiakan Makhluk Hidup

3)

Okulasi

Okulasi dilakukan dengan cara menempelkan mata tunas pada batang

tumbuhan sejenis yang akan dijadikan induk atau batang bawah. Okulasi

bertujuan untuk menggabungkan sifat-sifat unggul dua jenis tumbuhan sebagai

tumbuhan baru.

Batang bawah dipilih dari jenis tumbuhan yang memiliki perkaratan dan

batang yang kuat. Selain itu, batang bawah juga tahan terhadap perubahan

kondisi alam. Garis tengah batang tidak kurang dari 1 cm.

Mata tunas batang atas dipilih dari cabang utama (primer). Mata tunas

diambil dari tumbuhan yang buahnya enak dan lebat.

Mata tunas tersebut ditempelkan pada batang bawah yang telah disayat sebagian

kulitnya. Tumbuhan hasil okulasi

akan berkembang menjadi tumbuhan baru.

Setelah tumbuhan hasil okulasi

tumbuh cukup besar, batang bawah dipotong tepat

di atas tumbuhnya okulasi. Contoh tumbuhan yang dapat diokulasi antara lain

mangga, rambutan, durian, dan nangka.

Coba, kalian melakukan kegiatan ini agar kalian lebih memahami cara

mengokulasi tumbuhan.

Kegiatan 7

A.

Alat dan Bahan

1. Tumbuhan yang akan dijadikan batang bawah, misalnya pohon mangga

2. Cabang dari tumbuhan sejenis yang memiliki sifat unggul yang akan

diambil mata tunasnya

3. Tali pengikat

4. Pisau

B.

Cara Kerja

1. Ayo, kalian memilih cabang tumbuhan yang akan dijadikan batang atas,

kemudian irislah mata tunas dari cabang yang telah dipilih. (1)

2. Coba, siapkan tumbuhan yang akan dijadikan batang bawah. Ayo,

kalian memilih batang yang memiliki diameter tidak kurang dari 1 cm.

Coba, sayatlah kulit batang tersebut dengan bentuk seperti huruf T. (2)

3. Ayo, sisipkan mata tunas dari batang atas di bagian bawah kulit batang

bawah yang telah disayat seperti huruf T. (3)

4. Mata tunas yang telah ditempel pada batang bawah lalu diikat dengan

menggunakan tali. Usahakan agar ikatan tali dapat erat sehingga mata

tunas tidak terlepas dari batang bawah. (4)

(2)

(3)

(1)

(4)

Ilmu Pengetahuan Alam untuk SD/MI Kelas VI

40

a)

Setek batang

Setek batang dilakukan dengan cara memotong batang tumbuhan yang akan

dikembangbiakkan kemudian menanamnya di dalam tanah. Kegiatan menyetek

sebaiknya dilakukan pada musim hujan. Pada musim hujan, kondisi tanah basah

dan lembap. Kondisi ini menguntungkan karena akar akan lebih cepat tumbuh

pada batang yang telah ditanam.

Tumbuhan yang dapat dikembangbiakkan dengan

setek batang misalnya ketela pohon, tebu, dan

kangkung. Batang pohon yang akan disetek sebaiknya

jangan terlalu tua atau terlalu muda. Batang yang

dipilih dalam keadaan sehat dan tidak cacat. Panjang

batang yang dipotong bervariasi dan tergantung

kebutuhan.

Pada saat memotong batang, pisau yang digunakan

harus tajam agar permukaan potongan rata. Potongan

pada pangkal batang dibentuk miring. Daun dan cabang

dibersihkan atau disisakan satu hingga dua daun saja

dari batang. Potongan-potongan batang tersebut lalu

ditancapkan ke dalam tanah sebagai tempat pertumbuhan

agar tumbuh menjadi tumbuhan baru. Coba, kalian

melakukan kegiatan berikut ini untuk lebih jelasnya.

q

Gambar 2.28

Singkong

berkembang biak

dengan setek batang.

Sumber:

Indonesian Heritage

Tetumbuhan

, 2002

4)

Setek

Setek dilakukan dengan cara memotong bagian tumbuhan yang akan disetek

dan ditanam di dalam tanah. Bagian tumbuhan dapat berupa batang, daun,

atau akar. Cara ini lebih mudah dilakukan bila dibandingkan dengan

perkembangbiakan vegetatif lainnya. Jika kondisi tanah dan iklim sesuai, maka

batang, daun, atau akar yang ditanam akan membentuk akar baru sehingga

tumbuh menjadi tumbuhan baru.

Berdasarkan bagian tumbuhan yang akan ditanam, setek dapat dibagi

menjadi tiga jenis, yaitu setek batang, setek daun, dan setek akar.

5. Ayo, amatilah pertumbuhan yang terjadi.

6. Ayo, potonglah batang bawah beberapa sentimeter di atas penempelan

tunas jika tumbuhan hasil okulasi sudah tumbuh cukup besar.

7. Coba, tulislah kesimpulan kegiatan di buku tugas kalian dan diskusikan

dengan teman kelompok belajar.

Mengapa kangkung dan ketela pohon harganya murah? Adakah hubungannya

dengan cara perkembangbiakan kedua tumbuhan itu yang mudah dilakukan

oleh siapa saja? Coba, berikan penjelasan kalian secara singkat dan jelas.

Tugas 7

41

Perkembangbiakan Makhluk Hidup

b)

Setek daun

Setek daun umumnya, dilakukan pada

tumbuhan hias, seperti cocor bebek, kaktus,

dan lidah buaya. Daun yang akan disetek

sebaiknya berwarna hijau segar dan cukup

umur. Hal tersebut menandakan bahwa

daun masih sehat dan di dalamnya terdapat

banyak cadangan makanan.

Perkembangbiakan dengan cara ini

cukup sederhana. Daun cocor bebek cukup

diletakkan di tanah yang subur. Daun

tersebut akan membentuk tunas. Tunas dapat

dipisahkan dari daun induknya dan tumbuh

menjadi tanaman baru.

c)

Setek akar

Apa kalian pernah mengembangbiakkan

tumbuhan dengan cara setek akar? Jika ya,

tumbuhan apa sajakah yang dapat dikembang-

biakkan dengan setek akar?

Setek akar belum banyak dilakukan

karena hanya tumbuhan tertentu yang dapat

disetek akarnya. Tumbuhan yang dapat

dilakukan setek akar misalnya, pohon sukun,

jambu biji, dan tumbuhan cemara.

5)

Merunduk

Tumbuhan yang b

iasa dikembangbiak-

kan dengan merunduk adalah tumbuhan

yang mempunyai batang menjulur dan

berbuku-buku. Batang yang menjulur

dirundukkan ke

dalam tanah dan ditutup

kembali dengan tanah. Akar akan tumbuh di

bagian ruas batang yang telah dirundukkan

dan ditimbun dengan tanah. Batang yang

telah ditumbuhi akar dapat dipotong dan

ditanam menjadi tanaman baru.

Tanaman

yang dapat dikembangbiakkan

dengan cara merunduk misalnya apel,

alamanda, dan selada air.

q

Gambar 2.32

Perkembangbiakan

dengan cara merunduk.

Sumber:

Encarta Encyclopedia

, 2006

q

Gambar 2.30

Lidah buaya

Perkembangbiakan tumbuhan secara vegetatif buatan meliputi mencangkok,

menyambung, okulasi, setek, dan merunduk.

Sekilas Mengingat

q

Gambar 2.31

Jambu biji dapat

dikembangbiakkan dengan setek

akar.

q

Gambar 2.29

Cocor bebek

Sumber:

Dokumen Penerbit

, 2008

Sumber:

Dokumen Penerbit

, 2008

Ilmu Pengetahuan Alam untuk SD/MI Kelas VI

42

Kalian telah mempelajari perkembangbiakan pada hewan dan tumbuhan,

bukan? Semua makhluk hidup berkembang biak untuk mempertahankan

kelestarian jenisnya dari kepunahan. Bagaimana dengan manusia? Sebagai

makhluk hidup manusia juga berkembang biak.

Perkembangbiakan pada manusia diawali dari pertemuan sel telur dengan

E.

Cara Perkembangbiakan Manusia

sel sperma, atau disebut pembuahan. Sel telur

yang telah bersatu dengan sel sperma mem-

bentuk

zigot

. Kemudian, zigot akan terus mem-

belah dan akan menempel pada dinding rahim.

Zigot yang telah membelah dan mencapai rahim

disebut

embrio

.

Embrio di dalam rahim dikelilingi oleh suatu

struktur seperti jari. Permukaan struktur

tersebut disebut

plasenta

. Embrio yang tumbuh

di dalam rahim berkembang menjadi janin. Janin

memperoleh makanan dari ibu melalui plasenta

selama di dalam rahim.

Tugas 8

Coba, tulislah cara perkembangbiakan vegetatif buatan. Ayo, kalian kerjakan

sesuai format tabel berikut ini.

No.

Tumbuhan

1.

2.

3.

4.

5.

6.

7.

8.

9.

10.

11.

12.

13.

14.

15.

Singkong

Rumput teki

Kesemek

Kaktus

Jeruk

Mangga

Geragih

Begonia

Kangkung

Kesemek

Jambu biji

Cemara

Apel

Lidah buaya

Cocor bebek

Cara Perkembangbiakan Vegetatif Buatan

..................................................................................

..................................................................................

..................................................................................

..................................................................................

..................................................................................

..................................................................................

..................................................................................

..................................................................................

..................................................................................

..................................................................................

..................................................................................

..................................................................................

..................................................................................

..................................................................................

..................................................................................

Wanita dewasa akan mengalami

menopause

pada usia sekitar 50

tahun, yaitu keadaan pada wanita

yang sudah tidak mengalami

menstruasi.

Wanita yang

telah mengalami

menopause

sudah

tidak dapat

mengalami kehamilan.

Info Sains

43

Perkembangbiakan Makhluk Hidup

Berikut ini beberapa fungsi plasenta bagi janin yang ada di dalam rahim

ibu.

1.

Sebagai jalan pemberian sari makanan dari ibu ke janin.

2.

Sebagai jalan pembuangan sisa-sisa metabolisme.

3.

Melindungi janin dari penyakit dan racun tertentu.

4.

Mencegah bahan kimia masuk ke dalam tubuh janin.

5.

Sebagai jalan pemberian obat dari tubuh ibu ke janin agar terhindar dari

penyakit.

Janin melekat pada plasenta dan dihubungkan oleh

tali pusar

. Tali pusar

berfungsi untuk menghubungkan janin dengan ibunya. Masa perkembangan janin

di dalam rahim inilah wanita mengalami masa kehamilan.

Selama masa kehamilan, perempuan tidak mengalami masa menstruasi.

Masa kehamilan pada manusia kurang lebih selama 9 bulan lebih 10 hari. Setelah

itu akan melahirkan seorang bayi.

Manusia baik laki-laki maupun perempuan mulai memproduksi sel kelamin

pada masa pubertas. Laki-laki menghasilkan sel sperma dan perempuan meng-

hasilkan sel telur.

Setelah bayi dilahirkan, ibu memberikan air susu kepada bayinya. Air susu

ibu (ASI) merupakan makanan utama bayi yang bergizi. Bayi memerlukan gizi

makanan yang cukup untuk tumbuh sehat.

Perkembangbiakan manusia diawali dengan pertemuan sel telur dan sel sperma di

rahim.

Janin berkembang di dalam rahim dan dilahirkan sebagai bayi.

Sekilas Mengingat

Sumber:

Ensiklopedia IPTEK untuk Anak, Pelajar, & Umum

, 2006

q

Gambar 2.33

Perkembangan bayi di dalam rahim

pembuahan

36 jam

72 jam

4 minggu

28 minggu

38 minggu

plasenta

tali pusar

8 minggu

5 minggu

Ilmu Pengetahuan Alam untuk SD/MI Kelas VI

44

J

Makhluk hidup berkembang biak untuk melestarikan jenisnya.

J

Manusia mengalami pertumbuhan dan perkembangan dari bayi hingga tua.

J

Pada masa pubertas, manusia mengalami perkembangan ciri-ciri kelamin

primer dan sekunder.

J

Perubahan pada laki-laki saat mengalami pubertas meliputi:

-

ciri-ciri kelamin primer yaitu mulai diproduksi sel sperma dalam testis;

-

ciri-ciri kelamin sekunder yaitu perubahan-perubahan fisik seperti

tumbuh kumis dan janggut, tumbuh rambut-rambut halus di ketiak dan

organ kelamin, organ kelamin membesar, tumbuh jakun, suara berubah

menjadi berat, serta dada tampak bidang.

J

Perubahan pada perempuan saat mengalami pubertas meliputi:

-

ciri-ciri kelamin primer yaitu mulai diproduksi sel telur dalam ovarium;

-

ciri-ciri kelamin sekunder yaitu perubahan-perubahan fisik seperti

payudara dan pinggul mulai membesar, tumbuh rambut-rambut halus

di ketiak dan organ kemaluan, serta organ kelamin membesar.

J

Cara perkembangbiakan hewan dilakukan dengan tidak kawin dan kawin.

Perkembangbiakan secara tidak kawin meliputi membelah diri, bertunas,

atau fragmentasi.

Perkembangbiakan secara kawin meliputi bertelur (ovipar), melahirkan

(vivipar), atau bertelur dan melahirkan (ovovivipar).

J

Perkembangbiakan tumbuhan dilakukan secara generatif dan vegetatif.

J

Perkembangbiakan secara generatif dilakukan melalui penyerbukan.

Penyerbukan adalah peristiwa jatuhnya serbuk sari di kepala putik.

J

Perkembangbiakan secara vegetatif dibedakan menjadi vegetatif alami dan

vegetatif buatan.

J

Perkembangbiakan secara vegetatif alami meliputi membelah diri, spora,

umbi batang, umbi lapis, tunas, akar tinggal, geragih atau stolon,

dan tunas

adventif.

J

Perkembangbiakan secara vegetatif buatan meliputi mencangkok,

menyambung, okulasi, setek, dan merunduk.

J

Perkembangbiakan manusia diawali dari pertemuan sel telur dan sel sperma

di dalam rahim.

J

Pembuahan sel sperma dan sel telur menghasilkan janin yang berkembang

menjadi bayi di dalam rahim perempuan.

Tugas 9

Coba, kalian jelaskan mengapa seorang ibu yang sedang hamil juga memerlukan

makanan yang cukup dan bergizi seimbang? Ayo, tulislah jawaban kalian pada

buku tugas, kemudian kemukakan di depan kelas.

Rangkuman

45

Perkembangbiakan Makhluk Hidup

Kamus Kita

bakal buah

: tempat pembentukan buah dan biji

bastar

:

penyerbukan dua tumbuhan yang berbeda jenis

bertunas

:

menghasilkan keturunan dari bagian tubuhnya yang

berkembang menjadi individu baru

embrio

: h

asil pembuahan sel telur dan sel sperma yang

tumbuh di dalam rahim atau kandungan

generatif

:

perkembangbiakan secara kawin

hermafrodit

:

memiliki kelamin ganda yaitu jantan dan betina

janin

: embrio yang tumbuh menjadi calon bayi di dalam

rahim atau kandungan

kotiledon

: k

eping biji

membelah diri

: membagi tubuh menjadi dua sama besar

menyambung

: cara

mengembangbiakkan tumbuhan dengan meng-

gabungkan dua tumbuhan yang berbeda

menstruasi

:

proses keluarnya darah hasil peluruhan dinding

rahim ke luar tubuh karena sel telur tidak dibuahi sel

sperma

ovarium

: organ

penghasil sel telur pada perempuan

ovipar

:

cara berkembang biak dengan bertelur

ovovivipar

:

cara berkembang biak dengan bertelur dan beranak

ovum

: sel kelamin perempuan atau disebut sel telur

pembuahan

:

penyatuan sel telur dengan sel sperma

penyerbukan

:

proses jatuhnya serbuk sari ke kepala putik

plasenta

: o

rgan berbentuk cakram yang menempel pada

dinding rahim sebagai jalan makanan dan oksigen

dari ibu ke janin yang ada dalam kandungan

pubertas

:

masa awal seseorang mengalami kematangan

organ reproduksi

ciri-ciri kelamin primer : perubahan yang terjadi di dalam tubuh yang ditandai

dengan kematangan organ reproduksi semasa

pubertas

ciri-ciri kelamin sekunder :

perubahan yang terjadi di dalam tubuh yang ditandai

dengan perubahan fisik semasa pubertas

remaja

: masa

perubahan dari anak-anak menjadi dewasa

sel sperma

: sel kelamin laki-laki

setek

:

cara mengembangbiakkan tumbuhan dengan

menanam bagian tertentu tumbuhan

stolon

:

batang yang menjalar dan memunculkan tumbuhan

baru

tali pusar

: organ yang menghubungkan janin dengan plasenta

testis

:

organ penghasil sperma pada laki-laki

varietas

:

kelompok tanaman dalam satu jenis tanaman yang

dibedakan berdasarkan sifatnya.

vegetatif

:

perkembangbiakan secara tidak kawin

vivipar

:

cara berkembang biak dengan beranak

Ilmu Pengetahuan Alam untuk SD/MI Kelas VI

46

Ayo, kalian perhatikan teka-teki silang berikut ini. Coba, kalian mengisi kotak

kosong sesuai dengan pertanyaan yang ada.

Selamat mencoba!

Mendatar:

1.

Masa perubahan ciri-ciri fisik.

4.

Alat kelamin jantan pada bunga.

5.

Perkembangbiakan dengan bertelur.

6.

Alat perkembangbiakan tumbuhan paku.

8.

Cara perkembangbiakan stroberi.

9.

Daun yang tumbuh di dasar bunga.

Menurun:

2.

Tanda ciri-ciri kelamin primer pada perempuan.

3.

Awal pertumbuhan manusia dimulai.

7.

Penyerbukan dua tumbuhan yang berbeda varietasnya.

10. Alat perkembangbiakan pohon bambu.

1

2

3

4

5

6

7

8

9

10

Ayo Berkreasi

47

Perkembangbiakan Makhluk Hidup

Latihan Soal

I.

Pilihlah jawaban yang tepat!

1.

Hewan laut yang berkembang biak dengan beranak yaitu ... .

a.

hiu

b.

gurita

c.

lumba-lumba

d.

cumi-cumi

2 .

Tumbuhan di samping merupakan

jenis tumbuhan yang berkembang

biak dengan ... .

a.

umbi batang

b.

umbi lapis

c.

akar tinggal

d.

tunas

3.

Salah satu manfaat perkembangbiakan tumbuhan dengan cara okulasi

adalah ... .

a.

menyatukan dua sifat yang baik

b.

tumbuhan cepat berbuah

c.

tanaman menjadi cepat besar

d.

memperoleh keturunan yang sama dengan induknya

4.

Salah satu ciri hewan vivipar yaitu ... .

a.

tidak berdaun telinga

b.

mengeluarkan telur

c.

memiliki kelenjar susu

d.

mengalami pembuahan internal

5 .

Perkembangbiakan pada tumbuhan

di samping dapat dilakukan dengan

cara ... .

a.

cangkok

b.

tunas

c.

enten

d.

okulasi

6.

Ciri khas hewan darat yang bertelur adalah ... .

a.

berbulu

b.

tidak berdaun telinga

c.

berkaki dua

d.

bersayap

Ilmu Pengetahuan Alam untuk SD/MI Kelas VI

48

7.

Perhatikan gambar di samping!

Bagian yang ditunjukkan dengan

nomor 4 disebut ... .

a.

tangkai putik

b.

kepala putik

c.

bakal buah

d.

kelopak

8.

Menempelnya serbuk sari bunga mangga manalagi di kepala putik

bunga mangga gadung adalah contoh penyerbukan ... .

a.

bastar

b.

sendiri

c.

silang

d.

tetangga

9.

Perubahan fisik tubuh laki-laki pada masa pubertas yaitu ... .

a.

membesarnya suara

b.

melebarnya pinggul

c.

tumbuhnya payudara

d.

datangnya masa haid atau menstruasi

10.

Membesarnya payudara pada remaja putri menandakan bahwa ... .

a.

adanya rahim pada wanita

b.

kesiapan payudara wanita untuk bisa menghasilkan air susu jika

suatu saat hamil

c.

ia mulai mempunyai rahim

d.

remaja yang sedang mengandung

11.

Melebarnya pinggul pada remaja putri menandakan bahwa ... .

a.

adanya rahim pada wanita

b.

kesiapan rahim wanita untuk mengandung

c.

ia mulai mempunyai rahim

d.

remaja yang sedang mengandung

12.

Penyebab mimpi basah pada anak laki-laki adalah ... .

a.

terlalu banyak minum

b.

testis sudah terisi penuh dengan sperma

c.

menahan kencing

d.

karena sudah dewasa

13. Ketika tubuh perempuan mengalami proses pertumbuhan, ia

mengeluarkan darah setiap bulan sekali. Perempuan tersebut

mengalami masa ... .

a.

hamil

b.

anak-anak

c.

remaja

d.

haid

2

4

3

1

49

Perkembangbiakan Makhluk Hidup

14.

Siklus menstruasi pada perempuan adalah ... .

a.

10 hari

c.

20 hari

b.

15 hari

d.

28 hari

15.

Cara perkembangbiakan

Hydra

dengan cara ... .

a.

melakukan pembelahan diri

b.

menggandakan diri melalui fragmentasi

c.

menggandakan diri melalui pertunasan

d.

menghasilkan keturunan secara kawin

II. Isilah titik-titik berikut dengan benar!

1.

Perkembangbiakan tanpa melalui kawin disebut perkembangbiakan

..............................................................................................................................

2.

Alat perkembangbiakan lengkuas disebut

..................................................

3.

Pembuahan yang terjadi di luar tubuh betina disebut ............................

4.

Begonia dikembangbiakkan dengan setek

..................................................

5.

Telur ayam ras tanpa pejantan tidak dapat ditetaskan karena tidak

didahului oleh proses .......................................................................................

6. Untuk menggabungkan dua sifat yang berbeda, dua tumbuhan

dikembangbiakkan dengan cara

...................................................................

7.

Semua hewan vivipar pembuahannya terjadi di ......................................

8.

Pada tubuh wanita, sel telur

diproduksi oleh ............................................

9.

Bila sel telur dalam rahim bertemu dengan sel sperma, maka wanita

tersebut akan mengalami

................................................................................

10.

Tumbuhnya kumis, membesarnya suara, dan munculnya jakun adalah

ciri-ciri fisik masa pubertas pada ..................................................................

III. Jawablah pertanyaan berikut!

1.

Mengapa manusia dapat meninggal?

2.

Bagaimana ciri-ciri yang menandakan orang menjadi tua?

3.

Apa yang kalian ketahui tentang pertumbuhan?

4.

Mengapa wanita dewasa mengalami menstruasi?

5.

Jelaskan perbedaan perubahan fisik laki-laki dan perempuan pada masa

pubertas!

6.

Jelaskan perbedaan antara perkembangbiakan secara vegetatif dan

generatif!

7.

Apa kelebihan dan kekurangan tumbuhan hasil cangkokan?

8.

Apa yang dimaksud pembuahan internal dan eksternal pada per-

kembang

biakan hewan?

9.

Mengapa hewan yang melahirkan disebut juga hewan mamalia?

10.

Bagaimana cara perkembangbiakan pada manusia hingga lahir bayi?

Ilmu Pengetahuan Alam untuk SD/MI Kelas VI

50

1.

Minggu pagi Dita pergi ke rumah kakek bersama ayah dan ibu. Dita

senang sekali. Setibanya di rumah kakek, Dita langsung memeluk

kakeknya. Ketika Dita memegang tangan kakek, Dita merasakan tangan

kakek keriput. Berbeda sekali dengan tangannya yang masih halus.

Menurut kalian, mengapa tangan kakek Dita keriput? Mengapa pula

tangan Dita yang masih duduk di kelas VI terlihat halus? Berikan alasan

kalian!

Jawab:

.................................................................................................................

2 .

Doni dan Tina sekarang duduk di kelas

VI. Mereka sekarang sudah tumbuh

menjadi remaja. Mereka mengalami

masa pubertas.

Mereka

mengalami

perubahan-perubahan fisik. Coba,

tuliskan perubahan-perubahan fisik

yang terjadi pada Doni dan Tina!

Jawab:

...................................................

...................................................

3.

Katak dan ular adalah hewan yang berkembang biak dengan bertelur.

Namun, ada perbedaan di antara katak dan ular. Coba, kalian jelaskan,

apa perbedaan cara perkembangbiakan katak dengan ular?

Jawab:

.................................................................................................................

5 .

Bunga belimbing di kebun Doni sudah mekar. Doni membungkus salah

satu bunga yang mekar dengan plastik. Bunga yang satunya lagi

dibiarkan terbuka. Coba, kalian perkirakan bunga mana yang akan

menjadi buah? Berikan alasan kalian!

Jawab:

.................................................................................................................

4.

Suatu hari, Ibu Dina membersihkan halaman rumahnya. Halaman itu

penuh dengan rumput teki. Ibu Dina menyiangi rumput di atas tanah

dengan menggunakan sabit. Ia tidak mencabuti rumput itu. Beberapa

hari kemudian, di halaman Ibu Dina sudah tumbuh rumput teki lagi.

Ibu Dina bingung harus berbuat apa untuk membersihkan halaman

rumahnya. Bagaimana cara yang harus dilakukan Ibu Dina untuk

membersihkan rumput teki supaya tidak tumbul lagi? Berikan alasan

kalian!

Jawab:

.................................................................................................................

Asah Kemampuan